Salam wahai Ramadhan
Begitu banyak janji yang kau kabarkan
Tak sedikitpun kau hianati
Tak bermaksud membandingkan
Ramadhan ini penuh keramaian
Maksud malam merengkuh pagi
Kau datangkan sahur tuk mencangkul siang
Biarlah hambamu mengejar nafsu
Biarkan padang ini dikelilingi para pemburu
Sajak ini ingin bertemu
Dengan jalan yang penuh visi
Misi hanyalah teman
Tak layak pula mereka berpisah
Namun kebingungan menjadi arti
Berduapun tak harus menyatu
Kabari aku jika engkau punya gembira
Kabari kami jika mereka punya makna
Bingung... bingung namun terasa ringan
Serasa jawaban selalu ada ditanganMu
Yakin padamu.......
BEBAN RINGAN
KESAH BUNGAH
RESAH? lanjutkan kawan lanjutkan
Yogyakarta, 1 Ramadhan 2014
Label:
Artikel,
Puisi,
Rutinitas
Begitu banyak janji yang kau kabarkan
Tak sedikitpun kau hianati
Tak bermaksud membandingkan
Ramadhan ini penuh keramaian
Maksud malam merengkuh pagi
Kau datangkan sahur tuk mencangkul siang
Biarlah hambamu mengejar nafsu
Biarkan padang ini dikelilingi para pemburu
Sajak ini ingin bertemu
Dengan jalan yang penuh visi
Misi hanyalah teman
Tak layak pula mereka berpisah
Namun kebingungan menjadi arti
Berduapun tak harus menyatu
Kabari aku jika engkau punya gembira
Kabari kami jika mereka punya makna
Bingung... bingung namun terasa ringan
Serasa jawaban selalu ada ditanganMu
Yakin padamu.......
BEBAN RINGAN
KESAH BUNGAH
RESAH? lanjutkan kawan lanjutkan
Yogyakarta, 1 Ramadhan 2014
Responses
0 Respones to "Apa Yang Harus dilakukan? Hari Pertama Puasa Ramadhan Ini"
Post a Comment