Definisi Perpustakaan Digital (Digital Library)
Perpustakaan Digital.jpg |
1.
Borgman
(2003) dalam Suwarno (2010:27) mengatakan bahwa :
“ A digital library is a system that provides a community of user
with coherent access to a large, organized repository of information and
knowledge.”
Sebuah perpustakaan digital
adalah suatu sistem yang menyediakan suatu komunitas pengguna dengan akses
terpadu yang menjangkau keluasan informasi dan ilmu pengetahuan yang telah
tersimpan dan terorganisasi dengan baik .
(Suwarno, Wiji. 2010. Ilmu
Perpustakaan & Kode Etik Pustakawan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media. )
2.
Pengertian lain dari praktisi perpustakaan Digital Library Federation (DLF),
Deegan dalam Suwarno (2010:27)
mengatakan bahwa :
“ Digital libraries are organizations
that provide the resources, including the specialized staff, to select ,
structure, offer intellectual access to, interpret, distribute, preserve the
integrity of, and ensure the persistence over time of collections of digital
works so that they are readily and economically available for use by defined community or set of
communities”
Perpustakaan digital adalah
organisasi yang menyediakan sumber daya mencakup staf ahli untuk memilih;
struktur; penawaran akses intelektual untuk menginterpretasikan,
mendistribusikan, dan memelihara integritas serta koleksi dari waktu ke waktu
sedemikian rupa sehingga tersedia dan siap untuk digunakan oleh masyarakat.
(Suwarno, Wiji. 2010. Ilmu
Perpustakaan & Kode Etik Pustakawan. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media. )
3. T.B. Rajashekar dalam
Wahono (2006) mendefinisikan sebagai berikut:
“ a managed collection of information, with
associated services, where the information is stored in digital formats and
accessible over a network”.
Koleksi
dari beberapa informasi yang dikelola dan dapat dilayankan, dimana informasi
tersebut disimpan dalam format digital dan dapat diakses melalui sebuah
jaringan.
4.
John Millard dalam
Wahono (2006) mendefinisikan sebagai
berikut :
“libraries that are distinguished from
information retrieval systems because they include more type of media, provide
additional functionally and services, and include other stages of the
information life cycle, from creation through use. Digital libraries can be
viewed as a new form of information institution or as an extension of services
libraries currently provide”.
Jadi
sebuah perpustakaan yang dibedakan
berdasarkan sistem temu kembali informasinya, sebab perpustakaan ini mempunyai
banyak model media yang dimasukkan kedalamnya. Yaitu menyediakan layanan dan
fungsi tambahan dan juga termasuk peningkatan masa hidup sebuah informasi,
sejak informasi itu diciptakan dan kemudian digunakan. Perpustakaan digital
dapat dilihat sebagai sebuah bentuk baru dari institusi informasi atau sebuah
perluasan dari pelayanan perpustakaan yang diberikan pada masa sekarang.
5.
Perpustakaan digital adalah suatu perpustakaan
yang menyimpan data baik itu buku (tulisan), gambar, suara dalam bentuk file
elektronik dan mendistribusikannya dengan menggunakan protokol elektronik
melalui jaringan komputer. Istillah perpustakaan digital atau digital library
sendiri mengandung pengertian sama dengan electronic library dan virtual
library. Sedangkan istilah yang sering digunakan dewasa ini adalah digital
library, hal ini bisa kita lihat dengan adanya workshop, simposium, atau
konferensi dengan memakai nama digital library .
6.
Digital Library (DL) atau perpustakaan digital
adalah suatu perpustakaan yang menyimpan data baik itu buku (tulisan), gambar,
suara dalam bentuk file elektronik dan mendistribusikannya dengan menggunakan
protokol elektronik melalui jaringan komputer. Istilah digital library sendiri
mengandung pengertian sama dengan electronic library dan virtual library.
Sedangkan istilah yang sering digunakan dewasa ini adalah digital library, hal
ini bisa kita lihat dengan sering munculnya istilah tersebut dalam workshop,
simposium, atau konferensi dengan memakai nama digital library .
(Tabata Kouichi, “What is Digital
Library”, IPSJ Journal Vol.37 No.9, Japan, 1996. (Japanese) )
Analisis
Perbedaan :
Untuk
pengertian yang pertama : Borgman lebih menekankan pada akses keluasan informasi, dimana
informasi tadi sudah disimpan dan
dikelola dengan baik., sementara Digital Library Federation lebih menekankan pada sebuah penyediaan
sumber daya, yang meliputi staf ahli perpustakaan itu sendiri. Pengertian lain
menurut T.B. Rajashekar, perpustakaan yang menyimpan
informasi dalam format digital yang bisa diakses melaui jaringan internet,
sementara John Millard mengemukakan bahwa yang membuat
perpustakaan digital ini berbeda dengan jenis
perpustakaan yang lain adalah sistem temu kembali informasinya. Pengertian
yang kelima menjelaskan bahwa perpustakaan digital itu koleksinya berupa file
elektronik.
Persamaan : Dari definisi diatas tadi dapat disimpulkan bahwa
perpustakaan digital itu menawarkan kemudahan akses informasi.
Simpulan : Dari beberapa kesimpulan diatas dapat ditarik garis
tengah, bahwa perpustakaan digital itu adalah sebuah perpustakaan yang
menyediakan kemudahan akses bagi penggunanya yang didalamnya memiliki
sumberdaya staf ahli, yang mempunya berbagai macam model koleksi informasi,
diantaranya dalam format file digital, yang dapat diakses dari jarak jauh
dengan menggunakan jaringan internet.
Label:
MAKALAH
Responses
0 Respones to "Definisi Perpustakaan Digital (Digital Library)"
Post a Comment